-
GERAH DENGAN BUKU YANG MENGGUGAT SUFI
Dengan sikap emosional dan gerah, Parto menentang beberapa buku yang menggugat dunia Tasawuf. Sudah bisa ditebak buku itu isinya pasti menghujat, menyesatkan dan menyampahkan tasawuf. “Ini bagaimana kawan. Kita dihabisi dengan penuh kehinaan. Apa yang harus kita lakukan. Apa kita bakar buku-buku ini?”
-
TERSESAT DI SYURGA
Seorang pemuda, ahli amal ibadah datang ke seorang Sufi. Sang pemuda dengan bangganya mengatakan kalau dirinya sudah melakukan amal ibadah wajib, sunnah, baca Al-Qur’an, berkorban untuk orang lain dan kelak harapan satu satunya adalah masuk syurga dengan tumpukan amalnya.
-
KESAKSIAN PARA ULAMA FIQIH TENTANG TASAWUF
Sesungguhnya tasawuf adalah Islam, dan Islam adalah tasawuf. Untuk mencapai kesempurnaan ibadah dan keyakinan dalam Islam, seseorang hendaknya mempelajari ilmu tasawuf melalui thariqah-thariqah yang mu’tabar dari segi silsilah dan ajarannya. Para ulama besar kaum muslimin sama sekali tidak menentang tasawuf, tercatat banyak dari mereka yang menggabungkan diri sebagai pengikut dan murid tasawuf, para ulama tersebut berkhidmat dibawah bimbingan seorang syaikh thariqah yang arif, bahkan walaupun ulama itu lebih luas wawasannya tentang pengetahuan Islam, namun mereka tetap menghormati para syaikh yang mulia, hal ini dikarenakan keilmuan yang diperoleh dari jalur pendidikan formal adalah ilmu lahiriah, sedangkan untuk memperoleh ilmu batiniyah dalam membentuk qalbun salim dan kesempurnaan ahlak, seseorang harus menyerahkan dirinya…
-
Kekuatan SYEKH
“Setiap saat kalian kehilangan kontrol akan diri kalian, atau kalian berada dalam situasi sulit, kalian bisa menghubungi hatiku dengan segera. Walaupun kalian hanya membayangkan diriku, maka itu cukup untuk membuka hubungan denganku, aku akan melihat dirimu. Koneksi ini akan menimbulkan sebuah kekuatan yang mengalir dengan cepat di antara kita, dan kalian akan terlindungi, ini seperti memasang steker pada tempatnya, agar teraliri arus listrik.”
-
Cinta Kepada Nabi SAW
CINTA KEPADA NABI SAW
-
TUHAN
TUHAN Soe Tjen Marching** ”Kalau Tuhan benar-benar ada, maka sudah seharusnya dia dimusnahkan,” kata seorang filsuf Rusia Mikhail Bakunin. Tuhan yang menyerang Jemaah Ahmadiyah dan Tuhan yang saya pelajari di bangku sekolah membuat saya mengamini Bakunin. Tuhan, yang harus ditulis dengan huruf besar sebagai tanda keagungan-Nya. Tuhan yang lelaki, atau paling tidak yang mempunyai kekuasaan patriarki, dan yang membuat mulut bocah saya terbungkam ketika hendak melontarkan pertanyaan “mengapa perempuan tidak bisa menjadi pastor?”
-
Melihat Baginda Rasulullah SAW
A’uudzu billaahi minasy syaythaanir rajiim Bismillahir rahmaanir rahiim. Alhamdulillahi robbil ‘alaamin Allaahumma shalli wa sallim wa barik ‘alaa Sayidina Muhammadin wa ‘alaa aali Sayidina Muhammadin wa ashaabihi wa azwajihi wa dzuriyyatihi wa ahli baitihi ajma’in. Yaa Mawlana Yaa Sayyidi Madad al-Haqq.