Pentingnya seorang Guru
“Barang siapa yang menuntut ilmu tanpa bimbingan Syekh (Guru Mursyid) maka wajib setan Gurunya” (Abu Yazid al-Bisthami).
Ucapan tokoh besar sufi diatas di khususkan untuk yang berhubungan dengan kerohanian, mistik dimana jika kita belajar tanpa ilmu maka setan akan mudah menyusup dalam setiap ilmu yang kita pelajari. Tidak ada Guru menyebabkan tidak ada yang menegur, membimbing dan mengarahkan agar kita agar tetap berada di jalan yang benar.
Betapa banyak orang menerima ilmu gaib dari sumber-sumber yang tidak jelas, baik Guru maupun asal ilmu. Ada orang menerima ilmu sakti dari mimpi, didatangi sosok yang mengaku sebagai wali Allah kemudian diajarkan ilmu tertentu dan biasanya berupa ayat-ayat yang harus diamalkan, kemudian dia menjadi sakti.
Kesaktian yang diperolehnya tersebut kemudian dibungkus dengan ibadah-ibadah, penampilan yang shaleh, untuk memikat banyak orang agar mau mengikuti jalannya yang keliru. Lebih parah lagi, dia tidak menyadari kalau yang diamalkan itu berasal dari setan.
Ada juga orang yang pengetahuan agamanya luas, karena ingin Nampak ‘keramat”, hebat dan disegani orang, kemudian dia mencari ilmu gaib dari sumber-sumber yang dilarang oleh agama. Bertapa di gunung atau menyendiri di pinggir laut sehingga kemudian dia menjadi orang sakti mandraguna.
Setan sangat mudah memperdaya manusia dengan menawarkan kehebatan-kehebatan karena sifat dasar manusia ingin selalu hebat dan lebih dari yang lain. Setan membuat jebakan-jebakan gaib yang diawalnya Nampak benar tapi akhirnya membawa kita kepada kesesatan.
Manusia suka cepat, instan, tidak perlu bersusah payah langsung ingin dapat hasil. Karena itu setan menawarkan bukan yang instan juga, tidak perlu bersusah payah zikir di tarekat tapi langsung menawarkan kepada makrifat. Makrifat yang instan itu perlu dipertanyakan kebenarannya. Jangan anda silap, Iblis sebagai mantab malaikat bukan hanya bisa keluar masuk surga tapi bahkan dia bisa mengcopy paste bentuk surga dan kemudian menawarkan kepada manusia.
Ada yang memperoleh kesaktian dari amalan-amalan ayat-ayat Al-Qur’an, seperti mengamalkan Ayat Kursi dan lain-lain. Apakah kehebatan yang dia peroleh tersebut murni? Atau kekuatan yang diperolehnya melalui setan?
Disinilah pentingnya kita mempunyai Guru Pembimbing, yang sudah mencapai tahap Makrifatullah, seorang Guru yang Arifbillah, sudah sangat berpengalaman melewati jalan kepada Tuhan sehingga bisa memberikan kepada kita pentunjuk agar bisa selamat sampai ke tujuan. Tidak cukup hanya dengan mambaca AL-Qur’an dan menghapal hadist serta memiliki kecerdasan untuk bisa berkenalan dengan Allah SWT. Untuk membuktikan bahwa Allah ada diperlukan dalil Aqli (Akal) dan Dalil Naqli (Ayat-ayat) akan tetapi untuk bisa sampai kehadirat-Nya tidak cukup hanya dengan dalil, anda memerlukan pembimbing rohani yang akan membimbing anda agar sampai kehadirat-Nya.
Itulah sebabnya kenapa orang yang hanya belajar dari bacaan akan memperoleh hasil berupa bacaan pula. Sementara orang yang belajar dari seorang Guru yang Ahli akan memperoleh hasil yang berwujud, sesuai dengan apa yang telah dijanjikan Allah di dalam Al-Qur’an.
Jangankan ilmu berkomunikasi dengan Allah, ilmu makrifatullah yang sangat halus dan tak terhingga hebatnya, ilmu biasapun anda harus mempunyai Guru yang ahli. Anda bisa mempelajari ilmu ekonomi dari bacaan akan tetapi anda tidak akan bisa menjadi seorang sarjana ekonomi hanya dengan membaca. Anda memerlukan Guru (Dosen) yang akan membimbing, menguji, sehingga anda diakui sebagai seorang Sarjana. Begitu juga dengan ilmu kedokteran, anda bisa memperoleh ilmu-ilmu tentang kedokteran dengan cara membaca buku-buku yang diajarkan di fakultas kedokteran, akan tetapi anda tidak akan pernah bisa menjadi dokter atau diakui sebagai dokter jika anda tidak mempunyai Guru (dosen) yang akan membimbing dan menguji anda. Kalau anda memaksakan diri menjadi dokter (tanpa menuntut ilmu dari yang ahli) maka anda akan menjadi dokter gadungan yang akan menyusahkan banyak orang.
Orang yang mengatakan bisa makrifatullah (mengenal Allah) hanya dengan membaca saja dan kemudian mengingkari posisi penting Guru Mursyid tidak lain karena kesombongannya semata. Memang anda akan mengetahui banyak ilmu tentang ayat-ayat, dalil-dalil, teori-teori akan tetapi anda tidak akan bisa memperoleh “rasa” bertuhan hanya dengan sekedar membaca.
Guru Mursyid yang akan membimbing anda adalah orang yang telah memperoleh pengakuan dari Guru sebelumnya, dan Guru sebelumnya telah memperoleh juga pengakuan dari Guru sebelumnya, secara sambung menyambung sampai kepada Rasulullah SAW. Hakikatnya, Rasulullah SAW lah atas izin Allah yang memberikan ijazah kepada Guru Mursyid untuk mengajar para murid-muridnya diseluruh dunia agar bisa mengenal Allah dengan sebenar kenal sebagaimana Rasulullah membimbing ummat di zaman ketika Beliau masih hidup.
Terakhir, anda bisa mengetahui tentang riwayat hidup Rasulullah SAW dengan membaca hadist-hadist dan sejarah hidup Beliau yang banyak ditulis oleh para ahli, akan tetapi untuk bisa berhampiran, akrab dan mesra dengan Rasulullah, rohani anda harus ada yang menuntun berhampiran dengan rohani Rasulullah yang hidup disisi Allah, sehingga setiap saat Rasul begitu dekat dengan anda, mengisi hidup anda dan selalu dihati anda walaupun jarak antara kita dengan Rasulullah dipisah berabad-abad.
Demikian!
97 Comments
iyan
Baiklah tulisan anda sangat menyentuh saya,jadi saya bisa buka yg saya alami:
1.pertama saya bermimpi bertemu Nabi Muhammad S.A.W belaiu berpesan pada saya agar menjaga syahadat saya :iyan cukup syahadat mimpi bertemu Baginda nabi adalah shahih saya yakin
2.saya bertemu Sayyidina Ali K.W terus Iblis dan lain lain
3.saya ketemu kitab Syehk Abdul Qodir jaelani hingga saya punya pemahan Tentang Alloh S.W.T dan bisa merasa sangat dekat dengan nya.
4.tapi apapun itu syariat tetap saya pakai tdk ada pengecualian dan saya gak punya murid harap anda tahu saya ini tukan ojeg bang sufi tapi saya bahagia sekali.saya bahagia Baginda Nabi mau menemui saya
fahmi
maaf,kegiatan apa saja yg bpk lakukan keseharian nya??
iyan
dan saya baru sama anda ngomong begini abiz saya gak mau di bilang sombong saya fakir tapi saya bahagia,amien
iyan
Eh iyah ada yg lupa,saya gak peduli kalian percaya atau gak GAK PENTING
wawan (@Buyung94)
hati2 meniti buih alamat badan sampai ke seberang……..
tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat……..
amat halus lah kaca amat halus khamar ku sangka kedua serupa…..
iyan
ketika anda berfilsafat,di luar sana para kekasih Alloh berjuang saling mengingatkan dalam kebaikan ada yg jadi tukang parkir meraka sederhana tapi malam mengajar ngaji kalau anda merasa tentara kerohanian hayo bantu mereka jangan berdiskusi saja,semoga ajakan saya tdk dinaggap tdk sopan
laksa satriya
ass maaf apa benar tukang parkir yang saudara katakan itu kekasih Alloh, padahal kekasihnya bisa dihitung dengan jari, setiap 100 tahun baru ada pembaharu dan pergantian, syarat bertemu dan mendapat imbingannya harus mendapat hidayah dari alloh, beliau itu satu2nya dilangit dan satu2nya dibumi……..(maaf mas ), kuatirnya salah langkah…..
iyan
saya bisa salah anda benar tapi hati tak pernag berbohong apalagi ketika di hadapkan dahulu dengan Qur’an dan Hadist Baginda Nabi S.A.W andaikan beliau juga bukan kekasih alloh saya yakin Alloh sayang sama beliau
biru laut
…….mata rantai……
Ruslianto
Bg. Sufi (ini) ada pantun :
# Setinggi-tinggi Gaharu pohonnya
# Sebagai dupa wangi harumnya
# Sungguh saya terharu mendengarnya
# Sayangnya,..anda sombong mengatakannya
iyan
saya bertobat kepada Alloh atas segala kehilafan saya,saya manusia biasa ketiaka saya berdosa saya iklas bertobat kepada Alloh dan meminta maaf pada semuanya atas segala kesalahan saya semoga ini bisa menolong saya kela
iyan
jika permohonan maaf saya masih kurang silahkan ambil nyawa saya sebagai gantinya semoga anda bisa memaaf kan saya,sekali lagi saya mohon maaf saya bodoh hanya Alloh yang maha tahu
laksa satriya
mengapa saudara iyan kayaknya bersalah kalau itu benar, maka mudah2an saudara bertemu dengan penerus beliau2 yg masih hidup didunia, karena salah satu syarat berjumpa dan mengikutinya adalah hidayah dari Alloh dan tidak tampak akan adanya kesombongan hanya pengungkapan isi hati yang mungkin ada kelanjutan dari hal tersebut. mudah2 saudara iyan berjumpa dengan penerus ambiya wal mursalin dan masuk dalam rombongan/jamaahnya. amin
Roni Yusron
Itulah Pentingnya guru yang bersanad, mutawwatir sampe Rosul SAW
😛
iyan
mohon jangan hina saya karena saya gak punya guru
griyatelagabusiness
Reblogged this on griyatelagabusiness.
iyan
sekali lagi saya mohon maaf bang sufi dan kawan2 saya hanya ingin membuka mata kita semua bahwa di luar sana banyak para kekasih Alloh S.W.T Dia maha kuasa jika dia berkehendak apa saja bisa walau mereka punya banyak keterbatasan bukan maksud saya bikin anda semua marah,sekali saya mohon maaf
laksa satriya
Maaf mas iyan, kok tahu banyak kekasih alloh diluar sana, sedangkan alloh SWT sendiri menutupi wali-walinya/kekasihnya kecuali yang dapat hidayah….kenapa disembunyikan, ya karena orang2 banyak yang mencaci maki dan menentangnya, padahal hakekatnya surga diberikan kepada beliau2, boleh dikonfirmasi melalui kitab atau orang yang sufi / mursid sejati, bukan mursyd2an, karena kasihan nantinya dia menanggung semua kesalahan2 muridnya, muridnya2 juga ikut salah jalan, akibatnya rugi dihadapan Alloh, naudzubillah, astagfirullah hal adzhim, pada hakekatnya wali / mursyid sejati adalah sahabat Rasulullah, ibarat rasul Itu bulan dan sahabat seperti bintang yang sunahnya sudah dilakukannya oleh para bintang, bukankah Rasul berpesan agar mengikuti bintang2, karena beliau2 yang menjaga alquran agar umat Muhammad tidak salah jalan, tidak memandang kelompok2 dan golongan2 tertentu…
Hadrial Aat
dimanakah guru itu?. . . .
laksa satriya
Guru itu banya, guru apa dulu jal….
husainahmad
Salam kenal Bang Sufi Muda
laksa satriya
secara pribadi saya terharu dengan saudara iyan, yang katanya tukang ojek, akan tetapi perlu diingat Syaihk Abdul Al jaelani (Sulthan Auliya) berguru pada penjual Sirup, mudah2an saudara iyan bertemu dengan penerus beliau2 yang masih hidup dan dibimbingnya, amin
iyan
amien terima kasih
iyan
Oh iyah sampaikan salam dari saya iyan kepada Guru anda
syarifhidayat
nyimak aja,,, kemana bang sufinya?
SufiMuda
saya juga lagi nyimak, komentarnya mantab semua 🙂
laksa satriya
he he he . . . . memang di dunia hanyalah permainan saudara, Ibarat 2 master bertarung yaitu antara iblis dan orang sufi, kan sama sama dari akherat…..kalau rombongan/jamaah orang sufi pasti musuhnya Iblis dan kroninya, itu yang terpenting, lha wong Nabi adam sudah di Surga aja bisa turun ke dunia… apalagi ……kan tau sendirilah ….selamat bertarung dengan Iblis saudara, tapi ingat harus ada masternya kalau tidak pasti kalah…..kalau kalah ya celaka deh…..alias rugi….karena yang tahu Iblis dan balatentaranya setan dan jin kafir yang jumlahnya miliaran dan tipu dayanya hanya orang sufi dan dibantu oleh Alloh serta malaikatnya yang jumlahnya tidak kalah jumlahnya.. wah seru deh, maklum kelas berat akan tetapi orang2 sufi kebanyakan di caci dan diremehkan, pada hakekatnya yang mencaci dan meremehkan itu kemasukan musuh alloh, alias bersekutu dengannya lha ini yang tidak bisa diampuni, saya berharap mudah2an saudara2 di blok ini bertemu dengan beliau2 dan bersama2 memerangi Iblis dan tentaranya, beliau tidak merasa kuatir dan cemas tentang orang2 yang meremehkannya dan mencacinya yang dianggapnya orang gila dan tidak ingin terkenal , contoh kisah nabi muhammad…beliau berani menjamin surga bagi umatnya, Nabi Isa Juga mengatakan bahwa kalau ingin surga, surga ada dibelakangku, coba gimana kan kayak orang gila, lha memang berani aja, memang dikasihkan beliau2 beserta rombongannya, pasti berani jamin, para malaikat pun segan kepada beliau2, ingat murid sulthon auliya syeihk abdul qodir QS, bahwa muridnya diambil malaikat maut terus diambil lagi oleh beliau, malah Alloh mengatakan kepada malaikat maut kenapa tidak kamu kasihkan kepada kekasihku…
cholik
Subhanallah:) Semoga Allah memberikan Taufiq dan hidayahnya kpd kita,
hanya sekedar berbagi,benar yg dikatakan saudara SM, kata Guru saya: Guru itu hanya penunjuk jalan, selanjutnya dikembalikan kpd kita bagaimana mengelola MUTIARA dlm diri:)
salam
laksa satriya
siip mudah2an berhasil…mas cholik, salam kenal, jangan lupa musuh Alloh ya, bisa dirusak nantinya ….halus permainannya….
albayan
yup.. sama seperti guruku juga begitu bicaranya… 🙂
Ruslianto
Ass. Sdr-Ku Laksa Satriya,…anda (sementara ini) benar,…Harus ada Master-Nya,…(benar), bisa juga Blog ini merupakan Ring antara Iblis dengan Sufi,….(secara tersamar).
Maaf,…saya sebut sementara,.. (karena ‘kan semua sifatnya baharu), maju terus, Saudara-Ku Yang Tersamar “Laksa Satriya”.
Tetapi Hmm,….menurut hemat saya “Master-Nya masih Sufi Muda”.
Al Qur’an – Az Zumar ayat 22 :
A fa man syarahallahu sadrahu lil – islami fa huwa ‘ala nurim mir rabbih, fa wailul lil-qasiyati qulubuhum min dzikrillah, ulaa’ ika fi dholaalim mubiin.
Maka apakah orang-orang yang dibukakan hatinya oleh Allah untuk (menerima) agama Islam lalu dia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang hatinya membatu..?), Maka CELAKA-lah mereka yang hatinya telah membatu untuk berdzikir pada Allah. Mereka itu dalam KESESATAN yang nyata.
Komentar : Waahh,…Sesat orang yang tak mau berdzikir,…. Ngeri ah.
Wass.
iyan
Terima kasih saudara2 saya terima teguran anda semua karena mungkin saya salah saya mesti perlu belajar lagi untuk ikhlas kepada Alloh,apalagi tuduhan Iblis ah sungguh saya musti memperbaiki jalan hidup saya apalagi teguran ini datang dari para SUFI berilmu tinggi.,saya sudahi obrolan kita karena sudah menjurus fitnah saya tdk pernah menuduh seseorang dengan tdk baik saya malu saya tutup dua penggal:
Wahai hamba tentara Alloh cepat tolong karena Alloh
Membela Agama Alloh semoga mendapat Ridho Alloh
Amin…..
laksa satriya
Ass. kalau master harus sufi sejati karena iblis dan balatentaranya juga tidak main-main, mas rusli, kalau di blog ini hanya ajang informasi yang mudah2an bermanfaat, dan mengomentari Maka apakah orang-orang yang dibukakan hatinya oleh Allah untuk (menerima) agama Islam lalu dia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang hatinya membatu..?), Maka CELAKA-lah mereka yang hatinya telah membatu untuk berdzikir pada Allah. Mereka itu dalam KESESATAN yang nyata. ini perjalanan seorang rosulullah / wali alloh, mursyid sejati, mukmin yang beriman, fakir, pemakai jubah hitam, orang yang berdzikir, kalau orang awan masih membaca kalimat dzikir…. ya mending daripada tidak sama sekali…
laksa satriya
saya pribadi setuju masternya bang Sufi Muda karena yang punya blog, tidak ada sedikitpun niatan untuk menjadi master di blog ini, buat apa …..tambah menambah persoalan, cuma mengingat manusia dalam kerugian kecuali orang2 yang beriman dan saling nasehat menasehati …..itulah yang beruntung, dalam hadist Qudsi Alloh mengatakan hambaku berniat menuju / mendekatiku akan tetapi hamba-hambaku yang lain menghambat dan bersekutu dengan musuhku……
iyan
saya kagum sama anda dari pada saudara Rusli terima kasih
wawan (@Buyung94)
rusli vs laksa= rusli
sufi kita masih muda
abunawas
wau wau ada versus an rupanya, tapi jelas menang laksa krn dibelakangnya ada orang Islamnya…wau wau
aba cilik Jr,
hahahaha……….mana ada cerita seperti itu…,! di alam metafor apapun bisa dijumpai dan apapun bisa ngaku-ngaku sbg apa saja…wong kita nggak kenal DIA kok.., jangan masuk ke alam yg bukan alam kita karena kita buta dialam itu.., kecuali di alam nyata ini.., konkritlah !!
iyan
kongkrit itu singkatan nama makanan di bandung yah mas SINGKONG KERIPIK hehehehe bercanda mas
abunawas
wau wau kayaknya aba cilik Jr, belum bersih hatinya ya, kasihan sekali, …..sampai membuat pernyataan begitu, memangnya alam ini punya siapa? kalau hati anda sudah bersih pasti akan diperlihatkan kerajaan dilangit itu patokan hati seorang hamba yg bersih…dan jelas sekali agama itu bukan angan2….wau wau wau
laksa satriya
Ass tidak ada yang menuduh siapapun, kalau merasa tertuduh atau merasa ……, bukan dari saya, dan tidak ada persaingan, kita sama-sama belajar, bukankah belajar sampai liang lahat, kalau buta di dunia lebih-lebih diakherat, jangan bergantung pada amal kalau ingin masuk surga, jangan terlalu puas dulu tentang apa2 yg dikerjakan, salah satu hal yang terpenting bagaimana menghadapi kematian yang tidak disangka, maut menjemput, ingat sesungguhnya manusia berada dalam kerugian, kecuali orang2 beriman…dst, itu artinya rugi = dibakar = dibersihkan dimana??? tau sendirilah, kecuali orang2 beriman…dst, pertanyaannya? sudahkah kita beriman menurut Alloh, jangan menurut kita ya..nanti rugi…., karena di Kitab Suci yang dibawa oleh Rasulullah yang diperintah adalah Orang2 beriman…dan sebagai petunjuk dan rahmat, he he he, petunjuk bisa diibaratkan Peta menuju Alloh, harus sesuai itu, dan diperjelas oleh hadist , itulah hakikatnya perjalanan menuju rahmat Alloh, dan di contohkan (disyariatkan) di bumi agar umatnya bersyahadat ,sholat, zakat, puasa dan haji , dan syariat adalah ucapan / perkataan rasulullah, sedangkan perjalanan adalah perbuatan beliau dan para sahabatnya yang diibaratkan bintang2, yang menjaga alquran, sampai hari kiamat, saya pribadi mohon maaf atas segala kekurangan dan benar hanya pada rahmat Alloh, bukan dari manusia..dan saya mohon maaf kepada Saudara sufi Muda apabila ada kata atau kalimat yang kurang berkenan, tapi inilah adanya dan sesungguhnya agar umat muhammad selamat, karena banyak sekali sufi dan pelaku tasawuf palsu, yang membingungkan umat islam sehingga banyak pula timbul perpecahan, pertengkaran dan saling menuding bid’ah serta meninggikan golongan dan kelompoknya, bukankah setelah berhajji alloh berpesan jangan meninggi-tinggikan yang lain, selain Alloh, serta saya tidak ada niatan sedikitpun menjadi masterlah, pengikut, dan diketahui, saudara2 kan sudah punya pegangan Alquran dan Sunah itulah filternya dan diperjelas oleh Guru yang Sufi (apabila sudah bertemu) ambilah barokahnya, saya pamit dulu mungkin hanya sampai disini perjumpaan kita. Ass Wr
Abi aja
hahahahahaha,,,,,
carilah TUHAN di alm yg Nyata
Abi aja
jgn cari di alam Maya,,,,oke,,oke,,,
abunawas
wau wau nggak masalah cari aja…..sampai puas, paling2 berapa tahun lagi anda menginjak bumi, lagian anda nggak jelas ikut siapa? islam atau Non Islam, saran gue, anda harus kaya raya, gemerlapan, kayak Fir’aun, jadi Raja, konglomerat….baru Siiip, jangan tanggung-tanggung ….ok
Tio
Betul yang anda sampaikan
Ruslianto
Zaalikumullaahu rabbukum, laa ilaaha illaa huu, khaaliqu kulli syai’in fa’buduuh,wa huwa ‘ala kulli syai’iw wakiil’
Laa tudrikuhul-absaaru wa huwa yudrikul-absar, wa huwal-latiiful-khabiir.
Itulah Allah, Tuhan kamu; tidak ada tuhan selain Dia; pencipta segala sesuatu,maka sembahlah Dia; Dialah pemelihara segala sesuatu.
Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala penglihatan itu dan Dialah Yang Mahahalus, Mahateliti.
(Al Qur’an Suraah Al-An’am ayat 102,103)
wawan (@Buyung94)
hamba tidak melihat yg MAHA melihat…..
abunawas
wau wau ,Sudah bertemu belum?
Julang Anak jalanan
Salam kenal Sufi Muda serta pembaca semua
Numpang Amanat
====================================
Tipuwan dari dusta agama
Pergi haji tibang berharta
Bangun masjid bangun musola
Ujub riya ngorbanin banda
–
Menilai bener hanya menduga
Mencari dari banyak masa
Yang banyakan mereka puja
Yang dikitan mereka hina
–
Jumlah total begituh rupa
Bener semuwah ahli naroka
Bener menghayal masuk sorga
Pakta buktinyah Cuma kesiksa
–
Bener yang betul tanpa masa
Bener dewekan Alloh Taala
Masa mencari Alloh Taala
Pabila bener di gosip gila
–
Hidup tidak mencari harta
Malah dirinyah di cari harta
Seluruh alam yang Alloh cipta
Pada dirinyah jatuh cinta
–
Si bener tida mencari cinta
Karena cinta sering kecewa
Kecewa akibat cemburu buta
Terpancing cinta bisa kesiksa
–
Si bener hanya hobi bercanda
Bercanda pada siapah suka
Pabila Alloh hobi bercanda
Alloh juga di ajak bercanda
Alloh Tuhan sang pencipta
Utusannyah ogah di duga
Alloh kuasa segala rupa
Wajib ain yaqin percaya
–
Tida make bukti pakta
Kepada Alloh yaqin percaya
Percaya dengan bukti pakta
Menjadi musrik batal taqwa
–
Sesudah batal iman taqwa
Amal taqwa tinggal belaga
Solat puasa dusta belaka
Dusta agama batalin taqwa
–
Basa basi yaqin percaya
Yang isinyah mencari masa
Gamis jubah adat budaya
Mekah madinah zolim agama
–
Selagi Rosul masih ada
Mekah medinah sudah dusta
Saking takut pada binasa
Kepada Rosul ngaku percaya
–
Ngaku islam bertemu muka
Di balik Rosul malah mencela
Alloh ta’ala balik berdusta
Akhirnya Rosul di buwat kaya
–
Setelah Rosul menjadi kaya
Malah dahsat perang agama
Sehingga Rosul menutup mata
Saking cape di adu domba
Julang Anak jalanan
Saudaraku Sufi Muda gak pa-pa ya nambah
===================================
Watak tobeat punya naluri
Binatang pun punya naluri
Hidup sesama silih nyayangi
Hanya sebatas takut mati
–
Adapun insan bila mengaji
Sempurna akal jadi naluri
Bukan sebates takut mati
Tetapi sayang sampai mati
–
Tiep bernapas bakal mati
Insan manusia hidup kembali
Setelah hidup bertemu api
Pabila dosa ta di taubati
–
Itulah sebab wajib ngaji
Demi selamat sampai nanti
Setelah mati hidup kembali
Berkat mengaji sorga menanti
–
Ngaji mengkaji mawas diri
Menyebut dosa montong gengsi
Salah dan dosa terintrupeksi
Ihlas bertaubat sebab mengaji
–
Jika manusia tida mengerti
Puncak suksesnyah toat bakti
Sudah pasti berbates mati
Yang matipun mereka tidak pasti
–
Toat bakti tida pasti
Matipun tida pasti
Usaha sambil tida mengerti
Selain yang dilihat sendiri
–
Sudah dilihat oleh mata kepala sendiri
Tetapi tetap belum mengerti
Namun sudah pandai menginpormasi
Menginpormasi tambahan idolohi
–
Idolohi ituh sumber naluri
Hisi manusia hasud dengki
Hasud ituh irinyah hati
Dengki ituh busuknyah hati
–
Siapah saja penduduk bumi
Jalan hubungan hanya naluri
Jika tida di isi naluri
Akal sehat ihlas mengaji
–
Partai golongan organisasi
Ibarat macan anjing babi
Bercabang cabang mengisi bumi
Silih berebut demi perut terisi
–
Namun bila insan mengaji
Insan kamil ihlas mengaji
Aji baca tanya dan uji
Sampai ketemu si jati diri
–
Ta ada temen jalani hati
Banyak temen di propesi
Karakter bidang partisipasi
Jadi berharga dan di hormati
–
Dihargai dan dihormati
Tida ego congkak hati
Lebih suka membawa diri
Mengikuti senangnyah hati
–
Masalah perut butuh pengisi
Asal rejeki tida perduli
Langit bumi milik Ilahi
Alloh ridoi Alloh izini
–
Tida ngagul banggain diri
Komo soal milik rejeki
Rejeki serba di bagi-bagi
Tida merasa kurang rejeki
–
Adapun orang hasud dengki
Cuma ituh tantangan diri
Asal tida kepancing emosi
Tida perduli orang mencaci
–
Ilmu mengenal ilahi Robi
Mengenal ezat Alloh suci
Amat langka di atas bumi
Wajar banyak yang nyurigai
–
Orang ta bisa tida mengerti
Di tunjuki malah mencaci
Tida rumasa kekurangan diri
Jadi penyebab matinyah hati
–
Ahli ma’ripat hanya ilahi
Menjadi enam sama pengkaji
Satu guru empat santri
Ke enamnyah ilahi Robi
–
Jadi enam arah diri
Depan belakang kanan kiri
Atas bawah langit bumi
Coba sajah paham sendiri
–
Jika mati coba liyati
Empat penanggung lima simati
Enam kurung batang peti
Maju kedepan nuju ilahi
–
Kasian bila itu simati
Selagi hidup bader mengaji
Nuju ilahi malah memedi
Eruh disiksa setiap hari
mohammad hamdani
emang bener bener maha dahsyat,,,,,coz manusia yang hidup di dunia sudah merasakan kematian yang haqiqi sebelum mati jasadnya
Julang Anak jalanan
Punteunnnn
===========================
Mumpung-mumpung masih muda
Belum banyak dosa jiwa
Kesempatan ngisi taqwa
Demi tuwa berbahagia
–
Sahadat solat zakat puasa
Pergi haji jika berharta
Giat mengisi masa muda
Dengan taqwa bekel tuwa
–
Tulul amal tunggu tuwa
Sudah bees penuh dosa
Jadi sulit ihlas taqwa
Selain memang sudah tuwa
–
Alloh cinta masa muda
Seperti rosul rohmat dunya
Semenjak kecil amal taqwa
Setelah tuwa sorga dunya
–
Nabi rosul semuwah juga
Bukan mati menutup mata
Tapi pindah alam nyata
Pada alam nikmat rasa
–
Wasiatnyah amanat jiwa
Kematian nasehat raga
Kitab Alquran nasehat taqwa
Demi sukses gapai sorga
–
Sorga bukan hanya cerita
Tapi dengan ilmu taqwa
Sampai lanjut ihlas nanya
Sampai ketemu sang pencipta
–
Bukan cerita tetapi rasa
Merasa diri sekujur jiwa
Rumasa tida punya daya
Ngarep Alloh rido bela
wawan (@Buyung94)
tasawuf mengerti filsafat
filsafat belum tentu mengerti tasawuf……
Ruslianto
Setuju dengan Bg. Buyung@94,….Aliran Tasawuf yang tumbuh dari asuhan Iman,Islam dan Ihsan; tumbuh berdasarkan ilmu dan amal yang benar sehingga dapat memperkaya perasaan manusia dengan pengabdian seikhlas-ikhlasnya kepada Allah SWT,mendorong manusia untuk rela mengorbankan hidup dan matinya demi keridhaan Allah, dan mempertajam jangkauan daya indera serta intuisinya hingga sanggup mengenal dan menyaksikan hakikat eksitensi-Nya. Aliran tasawuf yang demikian itu membuat para penganutnya merasakan kebahagian batin yang luar biasa, sekalipun menurut pandangan orang lain mereka hidup sengsara. Di antara orang- orang sufi yang seperti itu ada yang mengatakan : “Penjara bagiku adalah khalwah (pertapaaan), pembuangan bagi ku adalah tamasya dan mati dibunuh bagiku adalah mati syahid.”
Semua kewajiban ditunaikan dengan ridha dan penuh kerelaan hati tidak dirasakan sebagai susah payah dan derita, sedangkan maksiat ditinggalkan dan dihindari berdasarkan perasaan tidak butuh, Itulah yang dilakukan Nabi Yusuf As ketika menghadapi rayuan wanita bangsawan Mesir dan dayang-dayangnya yang memberi keleluasaan kpd beliau untuk berbuat maksiat sepuas-puasnya. Ketika itu Nabi Yusuf menghadapkan diri kepada Allah seraya berdo’a :
Wahai Tuhanku, penjara lebih kusukai daripada memenuhi ajakan mereka. Jika diriku tidak Engkau hindarkan dari bujuk rayu mereka, tentu aku akan tergelincir (memenuhi ajakan mereka) , dan (dengan demikian) aku menjadi orang yang amat bodoh.
Al Qur’an Suraah Yusuf ayat 33).
Salam hangat buat : Wawan(@Buyung94).
wawan (@Buyung94)
MAHA suci tuhanku yg MAHA tinggi dan MAHA agung….. . Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan
Salam hangat buat :ruslianto dan bg sufi muda
Julang Anak jalanan
Amanat Tuhan
==========================
Penuntunan ituh terasa kejam
Bila belum dewasa paham
Amal ihsan iman islam
Semangkin keras semangkin dalam
–
Terasa keras bila mendalam
Karena bersaing kepada hodam
Hodam ejin penyelundup islam
Bid’ah dolalah melenceng paham
–
Tida terasa pengaruh hodam
Karna ibadah siang dan malam
Budaya pake pakean islam
Tetapi esah tiada paham
–
Teturut munding istilah awam
Sepadu amal di dalam islam
Arti dan maksud tiada paham
Mao ta mao munapek islam
–
Merasa ego bisa memaham
Menjadi dengki sesama islam
Ahirnyah selisih di paham
Hasud dengki menjadi seram
–
Adapun ihsan iman dan islam
Pabila betul dewasa maham
Alloh bilang rohmatnyah alam
Bijaksana sesama adam
–
Tida nyalain di salah maham
Tapi beri solusi maham
Amanat rosul itulah islam
Ihsan iman ahlaknyah islam
–
Jikalau paham ahlaknyah islam
Iman ihsan turunan adam
Bertoleran gaul di alam
Silih selametkan itulah islam
–
Bukan simbol mayoritas islam
Tetapi penyelametan alam
Iman ihsan luwar dalam
Seketurunan hawa dan adam
eko choyo
Ya ALLAH….Ampunilah Kami dengan Kasih Sayang-Mu
Bimbinglah Kami dengan Kemulian-Mu
Kembalikanlah Kami dalam Cahaya-Mu
Ya ALLAH…Maqbulkanlah doa Kami karena Cinta-Mu
Aamiin….
abunawas
wau wau ,ndak ngerti apa maksudnya, terlalu puitis, kayaknya pujangga, nih, apa pernah sekolah di sekolah ISI Yogyakarta or ISI Solo..Canda Nih
Dheanoval
dlm khayalan bin melamun,,mungkin jgn2 kelak benar semua,,kita yg mencari dan merindukan Allah ,walau dgn jln membaca,jln pesantren,jln Tarekhot,jln guru mursyid,jln gaib melalui auliya syech Siti Jenar,syech Abdul Qodir,Nabi Khidr,,,dan jln2 lain,,
asal dlm kelakuan sehari2 ikhlas berbuat baik pd semua makhluk di bumi,,
mungkin kelak di alam sana kita ketemu dan baru tahu semua jalan yg menuju Tuhan,semua benar,,walau berbeda rute,,
yg salah yg ga mau mengingat Allah,merugikan keluarga dan lingkungan sekitar,,makan uang zakat,makan uang rakyat,menyalah gunakan jabatn,,dll,,,
karna Allah Maha Gaib,,semoga jauhkan dr sifat merasa paling bener jalan yg ditempuhnya,,,
abunawas
emang loe tau rutenya????dan siti jenar itu auliya??? wau wau…..adakah buktinya???siapa ayo yg bisa buktikan???
iyan
Sufi muda blog anda makin keren rilex yah hehehehe
abdulloh mukhlisin
assalamu ‘alaikum buat bang sufi muda,ana abdulloh mukhlilsin salam kenal.syukron
baasith
“Bila Allah menghendaki seseorang menjadi kekasih-Nya maka orang tersebut dipertemukan lebih dahulu pada salah satu kekasih-Nya untuk wasilah dalam suluknya” Syaikh Abdul Wahab As-Sya’roni..
Berbahagialah orang-orang yg sudah dipertemukan dg sang mursyid..
Bersabarlah bagi yg belum, sampai pertemuan itu tiba..
Insan Sahara
Saya sangat merindukan untuk dibimbing oleh mursyid kamil mutakamil yang sanadnya tersambung kepada Rasulullah saw. Dimanakah ia berada?
abunawas
berdoa kepada alloh swt agar diberi petunjuk…..karena setiap wali2 alloh ditutupi dan disembunyikan, anda harus sabar dan beriktiyar….mencari juru selamat…..dan lebih mudah mencari Alloh daripada mencari wali2nya…ibarat mencari sebuah jarum ditengah padang pasir….saya doakan bertemu, amin
iyan
kok gak pakai wau wau sih hehehehe blm mandi kali yah
abunawas
Ya ya Maaf ini tak kasih wau wau wau, apa kurang….wau wau wau…..
Julang Anak Jalanan
Intropeksi mawas diri
Setelah muncul perepormasi
Sama halnya hak azaji
Semuwah serba disalah arti
–
Caruk maruk bisa jadi
Ambisi napsu ego gengsi
Salah dan dosa di tutupi
Salah orang dicari-cari
–
Demo tauran unjuk gigi
Nuduh penjabat pada korupsi
Tida sadar diri sendiri
Mengkorupsi sariat nabi
–
Wali Abdal Imam Mahdi
Pada di gosip ngaku sendiri
Tida sadar hasud dengki
Bantah utusan ilahi robi
–
Mengaku ngaku ngaku sendiri
Berlogika imajinasi
Beridolohi beridiologi
Kelas penjahat mencurigai
–
Ada lagi mengaku nabi
Ahmadiah simbul propesi
Amat melanggar sariat nabi
Juga mudah di ketahuwi
–
Tetapi paling busuk hati
Zolim munapek hasud dengki
Amal musrik ta sadar diri
Pada ngomongnyah mengikut nabi
–
Partai golongan organisasi
Berpolitik jalan uhrowi
Tiep agama di simboli
Yang mayoritas di kagumi
–
Milih pemimpin main judi
Simbol islam silih mencaci
Agama jadi dendam dengki
Alloh bilang yaa bau tai
–
Alloh juga bau tai
Demo tawuran unjuk gigi
Nyebut Alloh sambil mencaci
Alloh jadi Alloh tai
–
Bisa jadi ya bisa jadi
Alloh laknat seisi bumi
Soal hisab di ahir nanti
Selain bisa di syapaati
–
Wali Abdal Imam Mahdi
Tida lagi butuh propesi
Sukur-sukur pada mencaci
Sukur tidak di yakini
–
Seandainyah di yakini
Peyakin pada minta bukti
Sedangkan pakta juga bukti
Alloh telah mempakta bukti
–
Namanyah juga sudah di beri
Masa minta ke duwa kali
Yang diberi belum kekaji
Minta lagi ya kiamat bumi
–
Julang hidup walau sendiri
Ogah di atas betah di bumi
Walau sambil kelumud tai
Alloh juga pan bau tai
–
Orang pinter seluruh negri
Silahkan anda pada bedami
Pada kompak memukul mati
Si wali abdal imam mahdi
–
Nama julang si junaidi
Alloh suruh ngaku sendiri
Hanya kadar mempromosi
Hasil kuasa cipta ilahi
–
Tida laku wajar sekali
Karna ora pakta bukti
Alloh abstrak selain hati
Bersih hasud dan dengki
–
Sukur-sukur disentimeni
Sukur-sukur di anteggi
Jadi bebas karakter diri
Berpropesi ngikut ilahi
–
Ta ada hukum bagi ilahi
Ngeja hidup ngeja mati
Sekarep dewek Alloh ilahi
Julang cuman ngintil ngintili
–
Alloh tida ngeroko ngopi
Jadi ora butuh rejeki
Kalau julang mah ngeroko ngopi
Pasti butuh rejeki bumi
–
Himbauwan pada wanita lelaki
Bila bisa yaqin di hati
Kita di suruh silih berbagi
Si julang pengen di bagi rizki
Kata Agama
guru adalah panutan yang harus kita tiru, namun ada kalanya guru salah dan jangan pernah jadikan itu contoh perilakumu,,ambil yg terbaik dari guru, ambil pelajaran yg guru berikan kepada kita kare teacher is my everything
Ruslianto
Maka-nya “betul tuh” harapan suci dari Sdr. Insan Sahara,… hubungi Sufi Muda, Tapi Maaf beribu maaf kepada Saudara-Ku Sufi Muda , dan Sdr.Insan Sahara, KARENA INI BUKAN IKLAN MURAHAN, ini masalah Nyawa yg selembar (itu) dan Ruh yang menyeberang di alam baqa dan di akherat.
Percaya-lah.
Wass.
abunawas
wau wau ,Apakah anda yakin (sdr rusli), bahwa sufi muda sudah pernah kesana…(tahu jalan)…..wau wau…mudah2an sudah dan jadi pemandu umat islam….
Julang Anak Jalanan
Mengenal Alloh wajib usaha
Belajar Ihlas dawam bertaqwa
Wajib Ain bertoat jiwa
Kepada Alloh raja pencipta
–
Cara mengenal Alloh taala
Ada caranyah lima perkara
Baca Alquran paling pertama
Ke dua penting menghapaz Asma
–
Mengenal sipat cara ketiga
Wajib mustahil harusnyah juga
Dengan menghapaz sipat dan nama
Alloh teringat di mana kita
–
Cara keempat mengenal jiwa
Rasa rumasa Alloh pencipta
Piilnyah Alloh teramat nyata
Dengan mengaji bersyukur jiwa
–
Cara kelima beryaqin jiwa
Mengenal ezat cahaya mulya
Mata melihat segala rupa
Ingatlah Alloh ezat pencipta
–
Putuskan tiep mahluk penggoda
Walaupun ejin islam penggoda
Tawassul jangan salah bekerja
Musrik Akidah wajib rumasa
–
Sipat Tawaddu punya rumasa
Kepada Alloh senantiyasa
Merasa diri paling berdosa
Kepada Alloh minta hampura
–
Berpedoman hadis Alqur’an
Guru mursid di pendidikan
Iklas sabar mengerjakan
Rajin bertanya pengalaman
–
Itulah dasar ini jawaban
Ahli ma’ripat taklit iman
Taklit soheh esah beriman
Tiada gengsi nukar pikiran
–
Arti nukar pemikiran
Pikiran sesat di tinggalkan
Merasa sampai puncak tujuwan
Tau-tau mengsol tuntunan
–
Kobul amal makbul iman
Tujuwan hamba yaqin iman
Dengan ilmu pengetahuwan
Misah dari islam simbolan
–
Agama islam iman ihsan
Satu jiwa di pengamalan
Sarat rukun di pahamkan
Hingga batalnya ketauwan
–
Bigitupun salah jalan
Bisa tau salah jalan
Pendapat orang masing2an
Jalan lurus pendapat Tuhan
–
Qias ijma hadis Alqur’an
Pelan pelan di pelajarkan
Sampai ketemu Alloh Tuhan
Tanpa ada pelantaraan
–
Dalam cerita ini temuwan
Hanya tinggal penyempurnaan
Duwa kalimat sahadat iman
Terus sajah di pelajarkan
abunawas
Sampai ketemu Alloh Tuhan
Tanpa ada pelantaraan, wau wau nabi Muhammad dijemput M. Jibril ditemukan Alloh, kok anda tanpa perantara…yang benar yg mana ya??
Ruslianto
Didepan (nama) Nabi Muhammad jangan pake “wau wau” salah adab Luu !
istikom
mumetlah…podo ngaku bener kabeh….