-
KETIDAKPASTIAN (2)
Salah satu alasan kenapa Allah memberikan Ketidakpastian kepada manusia adalah karena itu merupakan kebutuhan sangat pokok manusia, melebihi kebutuhan makan dan minum seperti yang sudah saya jelaskan dalam tulisan terdahulu dengan judul KETIDAKPASTIAN. Dalam mewujudkan harapan, impian dan doa, anda silahkan berusaha, bersangka baik kepada Allah, berafirmasi dengan lain sebagainya, namun satu hal yang harus disadari bahwa seluruhnya tergantung kepada Allah, dalam hal ini Allah berhak mengabulkan dan berhak untuk tidak mengabulkan karena Allah lebih mengetahui segala sesuatu termasuk doa dan keinginan kita. “Berdoalah kepada ku niscaya aku kabulkan”, begitulah firman Allah memberikan kepastian kepada manusia bahwa doa-doanya dikabulkan oleh Allah. Firman tersebut memberikan kebutuhan paling mendasar manusia yaitu KEPASTIAN.…
-
KETIDAKPASTIAN…
Ada sebuah ungkapan bahwa hidup di dunia ini ibarat roda pedati, kadang di atas kadang dibawah dan terus silih berganti sampai ajal menjemput. Setiap manusia pasti mengalami sukses, gagal, bahagia, kecewa, silih berganti antara positif dan negatif sebagaimana alamiah kondisi alam, pergantian siang dan malam, panas dan dingin kesemuanya merupakan proses alam untuk menuju kepada kesempurnaan. Di sadari atau tidak, salah satu kebutuhan penting manusia adalah KETIDAKPASTIAN. Atas alasan itulah Tuhan menyembunyikan beberapa hal kepada manusia agar kebutuhan KETIDAKPASTIAN tersebut bisa terpenuhi. Manusia tidak mengetahui kapan ajal menjemput, Ketidakpastian ini melahirkan sikap hati-hati dalam bertindak, selalu menghiasi kehidupan sehari-hari nya dengan berbuat baik, sebagai persiapan atas Ketidakpastian akan kematian.