MENG-KAJI TASAWUF TIDAK MEMBUAT ANDA BER-MAKRIFAT

Munculnya fenomena kecenderungan masyarakat kepada tasawuf merupakan hal positif dan memang dunia saat ini menuju kesana, memasuki wilayah spiritual yang selama ini ditinggalkan. Muncul aliran wahabi adalah puncak dari kekeringan Islam yang telah dimulai sejak abad ke 7 hijriah dimana orang berlomba lomba meneliti hukum (fiqih) dan melupakan spirit (tasawuf). Seluruh pasantren di Indonesia kalau kita teliti semuanya mengajarkan kitab-kitab fiqih karena memang itu diperlukan ditengah masyarakat. Munculnya pasantren atau lembaga sejenis diawalnya adalah untuk menjawab kebutuhan akan ahli hukum untuk memberikan bimbingan kepada masyarakat akan hukum-hukum Islam. Sedikit sekali pasantren yang fokus kepada tasawuf dalam arti tasawuf praktek. Pasantren suryalaya salah satu yang sejak awal berdiri bertujuan agar tarekat bisa diamalkan dengan tenang. Para Guru Mursyid di tempat lain membimbing para murid tidak melalui lembaga resmi, mereka menyebutnya Surau atau Langgar dimana disana tidak ada ikatan waktu bagi siapapun yang ingin belajar.
Read more…