BUTA MATA HATI
Kita bisa melihat benda disekitar karena ada cahaya, kalau siang ada cahaya matahari dan kalau malam ada cahaya bulan atau lampu. Tanpa cahaya maka pengliatan kita tidak berfungsi sama sekali. Namun demikian, pada orang-orang tertentu yang cacat matanya (buta) walaupun diberi cahaya terang benderang tetap tidak bisa melihat apa-apa, tetap berada dalam kondisi gelap gulita.
Sama halnya dengan mata hati (Qalbu) fungsinya untuk bisa menyaksikan (Musyahadah) Allah SWT. Penyaksian itu bisa terjadi dengan adanya cahaya-Nya yang menyinari hati, dengan sinar yang Maha tersebut maka manusia bisa sampai ke Maqam Musyahadah sehingga tanpa ragu dan bimbang sedikitpun dia berucap (setelah menyaksikan), “Aku Bersaksi (Bermusyahadah) tiada Tuhan selain Allah”. Read more…