Tasauf

MIMPI BERJUMPA RASULULLAH SAW

Tidur, kemudian bermimpi. Itu adalah masalah biasa. Just okey! Begitu kata para psikolog. Menurut Freud, otak manusia dua pertiganya adalah berada di bawah kendali dan kontrol otak bawah sadar, subconscious. Banyak kejadian-kejadian alam bawah sadar yang tidak terkelola dengan baik. Katakanlah terproses dengan baik-mirip kerja komputer. Komputer sendiri cara kerjanya meniru cara kerja otak manusia sehigga disebut juga dengan artificial intellegence. Adapun karena kerja otak bawah sadar itu, kemudian ada kejadian-kejadian yang berada di bawah kendalinya tiba-tiba muncul saat kita sedang tidur.

Pandangan semacam itu juga dianut juga oleh kebanyakan orang, yang tidak percaya dengan kekuatan dan pesan yang ada dalam mimpi, mimipi dianggap kembang tidur semata.

Tapi apapun mimpi kita, kita pernah bermimpi tentang sesuatu yang baik dan sesuatu yang buruk. Mimpi yang bisa saja dapat rezeki, ketemu kekasih, bertemu dengan orang-orang yang kita kasihi, termasuk anak-anak cowok ABG, adalah mimpi basah-abedwet!

Adapun mimpi buruk, nightmare adalah mimpi yang membuat kita ketakutan; mimpi dikejar-kejar binatang buas, mimpi gagal, ditinggal kekasih, dan lain-lain.

Tapi, mimpi sampai sekarang masih misterius. Dan kalau mimpi itu dialami oleh orang-orang penting, seperti penguasa, maka persoalannya menjadi lain.

Contoh, Nabi Ibrahim a.s. mimpi menyembelih putranya, Ismail. Nabi Ibrahim a.s. kemudian menyampaikan mimpinya dan meminta pendapat dari putranya Nabi Ismail a.s. Dan ketika Nabi Ibrahim yakin bahwa itu datang dari Allah SWT beliau pun mengerjakan mimpinya.

Nabi Muhammad SAW juga pernah bermimpi masuk ke kota Mekah dengan rambut dipotong pendek. Nabi Muhammad SAW yakin bahwa mimpi itu mengandung pesan bahwa dalam waktu dekat akan terjadi futhu Mekah. Nabi Muhammad SAW kemudian menjalankan mimpi itu dan berhasil masuk ke kota Mekah tanpa pertumpahan darah.

Zulaikha juga bermimpi bertemu nabi Yusuf a.s. ketika masih gadis. Dan dalam mimpi itu Zulaikha yakin bahwa dia adalah calon suaminya. Kemudian dia pun mempercayai sehingga dia mau menikah dengan Wazir Mesir, karena dalam mimpi laki-laki itu mengaku dari pejabat Mesir.

Raja Mesir juga mempercayai mimpi yang dialaminya. Dan bekat kearifan Nabi Yusuf a.s. mimpi yang merupakan isyarat bahwa akan terjadi bencana yang menimpa penduduk Mesir selama 7 tahun pun kemudian bisa diatasi dengan penghematan dan persiapan yang matang.

Mimpi bertemu dengan Rasulullah SAW sesungguhnya rohani kita dengan rohani Beliau benar-benar bertemu dan syetan tidak bisa menyerupai wajah Rasulullah SAW. Tentu kita harus kenal dulu dengan Rasulullah SAW barulah Beliau akan datang dalam mimpi kita. Bagaimana kita bisa mengenal wajah Beliau? Mengenalnya secara syariat dengan mengetahui riwayat hidup, sifat-sifat dan sunnahnya, akan tetapi itu tidak menjamin kita bisa berkenalan dengan Beliau, bisa saja Jin atau Syetan yag menyerupai wajah orang Arab dan mengaku sebagai Rasulullah SAW, apa alat pengukur untuk membedakan apakah yang datang itu Rasulullah SAW atau yang lain?

Sesungguhnya wajah Rasulullah SAW itu telah dibagikan kepada wajah para Khalifahnya, carilah khalifah Rasulullah SAW maka otomatis kita akan berjumpa dengan Rasulullah SAW. Khalifah Rasulullah SAW itu tidak lain adalah Para Ahli Silsilah mulai dari Saidina Abu Bakar Shiddiq sampai kepada Ahli Silsilah yang ke-36, dari sanalah kita berkenalan langsung dengan Rasulullah SAW.

Orang yang mengatakan telah bermimpi bertemu dengan Rasulullah SAW tapi tidak mempunyai seorang Mursyid pembimbing, maka pengalaman rohaninya perlu kita pertanyakan, berhati-hatilah dengan pengalaman rohani tanpa pembimbing. Abu Yazid dengan tegas mengatakan, “Barangsiapa menuntut Ilmu tanpa bimbingan seorang Syekh (Mursyid) maka wajib Syetan sebagai Syekh (Mursyid)nya

Banyak sekali orang yang disesatkan syetan dalam menempuh perjalanan rohani dan lebih banyak lagi orang-orang yang merasa mendapatkan kebenaran hanya dengan membaca akan tetapi dia tidak mendapat apa-apa selain pengetahuan agama belaka, dan pengetahuan itu tidak akan menjamin keselamatan dia di dunia dan akhirat.

Pengetahuan agama akan bermanfaat jika dipraktekkan lewat bimbingan seorang Mursyid yang kamil Mukamil, yang Tali Keguruannya bersambung kepada sumber Ilmu yaitu Rasulullah SAW dan sudah pasti bersambung kepada Allah SWT, segala ilmu yang dipraktekkan benar-benar mendapat izin dari-Nya sehingga menjadi ibadah dan mendapat keridhaan-Nya.

Jangan bermimpi bisa bermimpi dengan Rasulullah SAW tanpa seorang pembimbing Rohani/Mursyid, jika telah dibimbing oleh Seorang Ahli Silsilah yang Kamil Mukamil jangankan bermimpi dengan Rasulullah SAW, berjumpa dengan Allah SWT pun bukan hal yang mustahil!

 

69 Comments

  • eko

    Mas Farid itu juga saudara kita….sapa tau setelah ini mas Farid pergi mencari Guru,dan atas ijin Alloh mas Farid bisa MUKASYAFAH sehingga yakin dengan semuanya…Amiin

  • Ibnu Hajar Al-Batawie

    Ilmu Al-Qur’an ada Sanad dan Ulama’nya
    Ilmu Hadits Ada Sanad dan Ulama’nya
    Ilmu Kalam (Tasawuf) Juga ada Sanad dan Ulama’nya

    Satu sama lain memiliki karakter yang saling melengkapi, maka tidak boleh di pisah karena satu kesatuan dalam Islam.

  • abdullah

    isi tulisan antum bagus tapi ada yang saya gak setuju, yakni dengan musyid jangankan bertemu mhammad… Allah pun bisa…. wah gawat tuh…. ga ada yang bisa ketemu Allah selain penghuni surga… musa aja ga pernah… muhammad di isro mi’roj juga kagak… apalagi kita… wah mustahal dah… ati2 bro…

  • Rindu Damai

    Bung Abdullah….
    Pernyataan anda itu benar bahwa tidak ada yang bisa bertemu Allah selain penghuni sorga. Maka masuk sorga dulu di dunia ini pasti nanti bertemu Allah 🙂

    Udah banyak kok orang bisa jumpa Allah di dunia ini, antum kemana aja? 🙂

    Salam kenal dan salam damai selalu

  • andik

    salam damai selalu buat mas sufi muda sy mo tanya nich, saya pernah mendengar dan baca bahwa pada akhir perjalanannya Ibnu taimiyah mengakui akan tasawuf setelah berdialog dengan ibnu athoilah asakandari, Ibnu Qoyyim pun akhirnya masuk dalam halaqoh tasawuf so kenapa ya kaum takfiri gak tau tentang hal itu, apakah emang dalam doktrin mereka riwayat ini gak pernah disinggung

    Sufi Muda :
    Mas Andik….
    Mereka kan suka mengambil menurut keyakinan mereka saja. Seluruh ucapan ulama diambil yang sesuai dengan keyakinan mereka saja, yan gak sesuai dibuang, hadist dan AL-Qur’an begitu juga. Satu sisi mereka meyakini bahwa Hadist riwayat Imam Bukhari itu sahih namun disisi lain ulama mereka meragukan hadist2 Bukhari.
    Begitulah sifat mereka.

  • hinakelana

    Assalamu’ alaikum wr. wb.
    Selamat pagi bung sufimuda
    Sewaktu umur 21tyhn saya pernah bermimpi berada disebuah pantai yang indah diterangi cahaya bulan purnama, disaat saya sedang menikmati panorama alam yang indah…itu tiba2 ada seorang wanita yang cantik sekali dengan perhiasannya yang banyak saya pun terpesona dengan kecantikan belum pernah saya melihat dara manis secantik itu, saya pun tergoda untuk mencium pipinya, tiba2 dihatinurani terdalam timbul rasa malu kepada pencipta keindahan2 itu, lalu saya lihat kelangit dibulan yang purnama yang tidak besar tidak kecil ada lafadz AsmaNya Allah berwarna hijau, saya pun malu dan takut lari kemana saja kegunung, ke lembah seakan akan saya menjelajah bumi untuk mencari tempat bersembunyi, sampai akhirnya saya sampai disebuah tangga kelangit yang penuh dengan lumut, sayapun lari sekencang2nya sekuat tenaga, sambil berteriak ya Robbku tolonglah, lalu saya sampai di sebuah tempat seukuran sajadah, saya pun bersujud sambil membaca Astagfirullah al adzim allazi laa ila ha hu wal hayyul qoyum wa atubuik 3 x lalu saya bangun dari tidur kembali ke alam realita dengan tubuh penuh keringat….Subhanallah… Rosul dalam satu hadisnya Insya Allah pernah berujar ceritakanlah mimpi2 yang baik..

    apa artinya wahai sufimuda, saya banyak sekali mimpispt itu seperti ketemu baginda SAW, ketemu Nyai Roro Kidul/tuhannya orang jawa kali, dimana orang pada sholat mengelilinginya cuma saya sendiri yang tetap menghadap kiblat stlah selesai sholat saya ditanya namanya siapa lahir tagl berapa siapa nama ayahbunda saya lalu dicatat dengan aksara sanksekerta yang kaya cacing itu loh tulisan saya liat wajahnya dari muda lama-kelaman semain tua, dia naik kereta kuda yang amat indah berbaju hijau2, memaksa saya untuk ikut dengan saya tidak mau, dia terus memaksa lalu tiba2 datang kakek saya dari ibu Abdulrahman aL Habsyi, membentak siratu kidul katanya dengan keras “JANGAN NGANGGU CUCUKU PERGILAH KAU SEMOGA MURKA ALLAH AKAN MENIMPA PEMUJA2MU” dia pun lari dengan kereta kencananya sekencang2nya……masih banyak lagi sewaktu saya mulai jatuh cinta kepada Islam belum jatuh cinta kepada Allah Dan Rosulnya….

    Wassalam…

    ps. Waktunya kita bekerja mencari rezki Allah, selamat pagi Selamat berjuang mencari uang yang halal untuk anak istri kita…Wassalam
    hinakelana pamit….

  • sufimuda

    Hinakelana…..
    Sebaiknya mimpi itu tidak usah diartikan, kalau anda mimpi sesuatu serahkan semuanya kepada Allah dan berdo’a :
    “Ya Allah, kalau mimpi ini baik tolong dekatkan kalau tidak baik tolong jauhkan, aku berlindung kepada-Mu dari godaan syetan yang di rajam”

  • h. chaerudin

    ass. Wrb.

    Saya bukan seorang ahli agama dan bukan orang sangat alim tetapi biasa2 saja koq (hanya Dosen) koq dua kali bisa bermimpi berjumpa rasulullah setiap jam 3 subuh dan selalu hari selasa baik pada tanggal 26 september 2006 pada ramadhan ketiga dan pada tgl. 18/11/08. memang hari lahirku Selasa tanggal 3/3/64
    Dan kejadian 2006 saya juga dibawa beliau ke firdaus yang indah serta memanggil saya untuk bangun sahur akan tetapi mimpi kedua aku melihat sahabat sedang tidur Perkiraanku Abu bakar dan umar akan tetapi aku meilhat wajah beliau dan kaki beliau dan saya bersalaman dengan beliau, dengan dibantu oleh seorang wanita (sepertinya istri beliau) ia mengatakan kepada saya ini rasulullah.
    Saya bersyukur kepada Allah yang memberikan izin semuanya ini Subhanallah.

    H. Chaerudin
    0812 9969600

  • sufi baru

    @ farid

    apa yang anda sampaikan itu semua ada benarnya….
    saya pun dulu berpandangan sama seperti anda terhadap ajaran tasauf ini…malah saya tergolong anti terhadap tasauf ini…dan saya malah berencana untuk menyelidikinya untuk membuat keyakinan di diri saya bahwa tasauf itu adalah sesat..

    tetapi yang terjadi kemudian saya malah “jatuh cinta” dan dan menangis haru kenapa tidak dari dulu saya menemukannya…

    saya dibatam..pernah mendalami jamaah tabliq..juga pernah bergabung dan sering berdiskusi dengan ulama2 salafi di batam..

    akan tetapi saya tetap merasa adanya KEKOSONGAN dalam mencari INTI tadi…sehingga hakikat akan agama itu nggak pernah ketemu…hanya ceritanya2 saja..

    kita semua selama hidup tetap dalam proses pencarian akan kebenaran itu..dan dalam proses pencarian tsb kita tidak bisa hanya melihat dari SATU SISI saja…

    saran saya…

    cobalah dulu anda ikuti…masuk kedalam…
    ibarat RUMAH jangan kita menilai rumah tersebut kalau kita hanya melihat dari luarnya saja…cobalah masuk ke dalamnya..maka baru kita bisa menilai rumah itu seperti apa adanya..

    ibarat fatwa sang “GURU” :
    “Merasa cocok kau teruskan,,tidak cocok keluar kau”
    bukan “GURU” yang butuh murid, tapi Murid yang butuh GURU.
    ” bukan allah yang butuh kita masuk sorga ,,tapi kita lah yang butuh masuk ke sorganya ALLAH

    tapi semua tetap berpulang kepada mas farid..

    karena dalam islam itu tidak ada paksaan..
    dan hidayah itu hanya akan di berikan ALLAH kepada orang yang di tunjukinya..

    (may yahdillahu fahuwal muhtad waman yudlil falan tajiida lahu waliyam mursida….alkahfi 17)
    “barang siapa yang di tunjuki ALLAH maka dialah yang mendapat petunjuk dan barang siapa di sesatkan maka tidak ada seorang wali/pemimpin pun bisa menunjukinya..”

    semoga berkenan…

  • sufi baru

    @ abdullah

    memang kalau kita belum tahu metode dan tata caranya itu adalah sesuatu yang mustahil…tapi tidak ada yang mustahil bagi Allah karena sesungguhnya Dia telah mengajarkan metode itu kepada orang yang mau untuk bertemu denganNYA..

    teruslah melakukan pencarian ,,,karena perjalanan masih sangat panjang….

    salam …

  • sufi baru

    salam buat par sufi semuanya..selamat hari raya idul adha 1429 h.. semoga kita tetap berpegang tegung pada ajaran ini sampai akhir hayat…

    dengar info ..abangda lagi di batam ya….

  • yudistira

    Sangat nikmat rasanya bisa bermimpi dengan rasulullah
    apalagi bisa berguru langsung kepada rasulullah.

    pada kesempatan yang berbahagia ini saya mengucapkan
    “SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1429”

    kepada:
    ABANGDA SUFIMUDA dan kepada seluruh pecinta SUFIMUDA.

    MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN

  • Abee

    Assalamualaikum Wr.Wb. Salam kenal kepada semua muslimin/at di seluruh penjuru dunia ^_^
    Saya minta bantuannya, apakah ada yang tau ciri-ciri mimpi bertemu Nabi Muhammad SAW ? (Cukup ciri-ciri mimpinya saja, bukan ciri-ciri Nabi Muhammadnya )…Klo ya, pernah baca di kitab apa dan penulisnya siapa? terima kasih sebelum dan sesudahnya

  • Sufi Gila

    @Abee
    jangankan mimpi bertemu Rasulullah Muhammad SAW mimpi bertemu dengan kakek buyut yang kita nggak pernah ketemu aja susah … apa tolok ukurnya ? foto aja kita nggak punya … kalau bertemu dengan Guru masih mungkin karena jelas tolok ukurnya fotonya ada dan kita pernah bertemu langsung … sehingga apabila sang Guru tadi dalam peristiwa keruhanian memperkenalkan dengan para silsilah sampai pada nabi Muhammad atau pada nabi yang lain maka itu adalah haq … misal saya mengklaim pernah bertemu dg nabi Ibrahim itu karena dalam peristiwa keruhanian saya diajak sang Guru untuk berkenalan dengan nabi Ibrahim … tapi menurut saya hal seperti itu nggak usah terlalu dipublikasikan … masalahnya kita cerita pada orang yang nggak pernah ketemu jadi ya buat apa ? malah dibilang mengada-ada

  • Sufi Gila

    @farid @abdullah
    saya sepakat dengan anda2 semua bahwa kita nggak bisa bertemu dengan Allah bila persepsi kita bertemu itu kayak manusia bertemu dengan manusia yang ada bentuknya …. tapi kalau makna bertemu itu adalah seperti saya kesetrum berarti saya bertemu listrik walau listrik gaib tak berbentuk, maka saya tidak setuju
    oleh karena itulah Allah meletakkan cahayaNya dalam wadah yang bisa kita persepsikan sehingga nggak pingsan kayak Nabi Musa AS … lha wong menatap matahari aja silau atau susah maka lihatlah cahayanya jangan mataharinya … ada siang berarti ada cahaya matahari kalau malam berarti cahaya matahari ter hijab

    di mana cahaya Allah diletakkan ? yaitu di hati hambaNya yang tenang tentram dan damai … hamba Allah itu ya manusia juga maka carilah manusia tersebut …. maka selidikilah apa yang ada di kedalaman qolbu orang tersebut maka engkau akan bertemu Allah melalui cahaya Nya yang berada di dalam qolbu manusia pilihan tadi

    susah nyari manusia pilihan ? ya iya lah … yg bilang mudah siapa ? hehehehe …. uji dulu … kalau saya dulu mengujinya saya cari orang yang hebat ilmu keruhaniannya maka saya adu dengan sang Guru …. dan ternyata sampai sekarang nggak ada satupun dimensi yang mampu mengalahkan dimensi yang menyertai Guru saya … maka saya anggap itulah Tuhan … ngaji bodo kayak Ibrahim ajalah …

    jadi prinsip hidup saya kalau ada orang yang mau menguji dimensi ini maka persiapkan 1000 dukun jangan satu … jangan uji Guru saya ujialah saya murinya yang bodoh … kalau saya roboh saya pindah Guru … habis cerita

    itulah dulu yang saya sampaikan pada seorang pendeta yang akhirnya menyerah

  • abee

    terima ksh atas tanggapannya.. saya hanya sebuah bola yang berada dibawah kendali tuannya, tidak mampu melawan dan tidak pula mampu menentukan arah…
    Assyeikh Abdul Qodir Jailani RA : ” Takut & Harap adalah DUA Sayap Iman”

  • abdi

    TUHAN adalah tempat manusia
    mengagung dan memuja
    Jadi apa sahaja yang menjadi pujaan manusia,
    itulah tuhannya
    Sekalipun dia tidak menyebut tuhannya
    Sebenarnya apa sahaja yang engkau agungkan
    dan puja itulah tuhan engkau
    Kalau negaralah yang menjadi sanjungan
    dan pujaan engkau
    Itulah tuhan engkau
    Jika bangsalah yang menjadi pujaan
    dan kebesaran engkau, itulah tuhan engkau
    Kalau engkau membuat apa sahaja demi negara,
    itulah tuhan engkau
    Jika engkau memperjuangkan demi kebesaran bangsa,
    itulah tuhan engkau
    Begitulah juga jika engkau memperjuangkan
    keagungan ideologi, itulah tuhan engkau
    Seterusnya kalau wang ringgit atau betina
    yang menjadi pujaan engkau, itulah tuhan engkau
    Sungguh bodoh engkau bertuhankan
    yang tidak berkuasa di atas engkau
    Di mana kecerdikan engkau
    menuhankan benda yang kaku beku, ciptaan Tuhan?
    Segala yang kita sebutkan tadi bukankah akan binasa?
    Mengapa engkau bertuhankan sesuatu yang binasa?
    Mengapa engkau jadikan tuhan
    yang engkau akan tinggalkan?
    Kenapa dan mengapa engkau jadikan tuhan
    yang tidak memberi apa-apa kepada engkau
    Itulah tandanya akal sahaja
    tidak cukup memandu engkau!
    Itulah buktinya mata dan akal
    tidak mampu memimpin engkau!
    Kalau mata hati dan jiwa engkau buta
    Hati dan jiwa yang buta itulah
    yang menjadikan engkau tidak kenal Tuhan
    Hati engkau yang buta itulah
    yang engkau salah mengambil Tuhan
    Rupanya engkau telah ‘syirik’, tapi engkau tidak sedar
    Engkau anggap sembah berhala sahaja menjadi syirik?
    Engkau puja negara, engkau puja bangsa,
    engkau puja ideologi, engkau telah syirik
    Memuja negara atau bangsa
    sama seperti memuja berhala
    Kembalilah kepada Tuhan yang sebenar!
    Engkau telah tersesat jalan!
    Kerana engkau jadikan tuhan yang bukan Tuhan

  • FAhmi

    ass.wr.wb…maaf sebelumnya kalau saya sudah lancang ikut nimbrung di obrolan ini…saya ini bukanlah orang baik,malah dbisa dibilang pemberontak dilingkungan aku…sebab aku bukanlah orang yg bisa menutup2i sesuatu yg g bener dalam arti g bener menurut aku dan orang banyak…kalo kita bercerita soal bermimpi bertemu Nabi Muhammad SAW akupun pernah 2 kali bermimpi bertemu Beliau…pertama kali aku bertemu,beliau tidak berkata2 hanya tersenyum memandang aku,akupun tidak tau bahwa itu adalah Beliau…justru aku tau dari seseorang yg mengatakanNya bahwa orang yg barusan lewat tadi adalah Nabi Muhammad SAW….tapi pertemuan yg ke2 Beliau justru memanggil nama Aku,dan beliau memperkenalkan seseOrang (maaf ) yg beliau sebut sebagai NAbi Isa As yang seluruh tubuhnya tertutup kabut tipis….beliau jg memperlihatkan pada aku pd sesuatu yg berhubungan dng sesuatu yg sirik….Beliau bilang” bhw dunia ini akan hancur karna orang lebih percaya kepada berhala/dukun….bahkan aku mendengar Suara yang Entah dari mana Asalnya.yg g mungkin aku ceritakan disini tentang apa yg telah disampaikan kepada aku(maaf)….entah apa yg aku saksikan dalam mimpi aku itu benar2 Nabi Muhammad Saw atau hanyalah wujud dari syaitan/iblis…aku pun tak tau…. yg jelas selama aku bertemu,Beliau slalu mengenakan baju Panjang bewarna Hijau,,,,di dadanya ada lingkaran dari tulisan Emas yg bertuliskan ALLAH,dan di bagian blakangnya ada lingkaran yang bertuliskan Nama Beliau…Dan setiap kali aku bertemu,Beliau selalu tidak Sendiri…slalu da yg menemani atau memberi petunjuk bahwa Baliau adalah Nabi Muhammad SAW….saya cuma sekedar berbagi pengalaman dengan anda2 sekalian,selanjutnya terserah anda mau percaya atau tidak….yang jelas” Sesuatu yang BENAR itu akan terurai secara perlahan walaupun berusaha DIBEKUKAN……ws.wr.wb..

  • Khalid Al Walid

    Salam semua, syukor alhamdulillah artikal yg sangat2 baik dan bagus sekali, apa yg dicerita ada benar tetapi belom ada kesudahaanya, ilmu Allah boleh dtg atau diberi pertunjuk dgn berbagai cara, Allah Maha Kaya, perbanyakaan lah SELAWAT pada Rasulillah, Allah serta malaikat pon berselawat agar mendapat pertunjuk selanjutnya, Rasul itu benar jgn ada yg was2 bila bermimpi dgn dia, mesti di ingat tiap2 tahun kita menyambut Maulud(kelahiran) junjungan kita SAW , Makam Insan Mukamil(sempurna lagi menyempurnakan) adalah makam yg paling tinggi, makam ini biasanya hanya para RASUL2 aja, Segala tiap2 gerak-geri perbuatan atau percakapan hanya Allah jua, INGAT perbanyakan SELAWAT. AMIN…….

  • awam47

    “jadi prinsip hidup saya kalau ada
    orang yang mau menguji dimensi ini
    maka persiapkan 1000 dukun jangan
    satu … jangan uji Guru saya ujialah
    saya murinya yang bodoh … kalau
    saya roboh saya pindah Guru … habis
    cerita” waduhh…kok jadi kayak berguru ilmu kanuragan gini bang sufi muda,.mohon kiranya diperjelas agar tdk terkesan ajaran yg berlebihan,dan Alloh murka kpd hambanya yg melampaui batas(berlebihan)

  • Abdul Muis Usman

    Assalamu ‘alaikum wr.wb
    Saya pernah bermimpi bertemu Rasulullah. Saya melihat Rasulullah memakai baju yang sangat putih sambil berjalan dengan menunduk lalu duduk bersila dan ketika itu saya langsung mendekati Beliau dan duduk juga. Saya pandang wajah Rasulullah duh wajahnya bercahaya emas, duh wajahnya lebih indah dari pada bulan purnama, duh wajah Rasulullah berseri-seri, indah dipandang dan menawan hati. Duh memandang wajah Rasulullah membuat hati damai dan tentram. Setelah memandang wajah Beliau, saya melihat Beliau tertawa dan tersenyum sementara saya menangis tersedu-sedu. Saya memang menangis pada saat itu tapi saya tetap merasakan kebahagiaan tiada tandingannya. Itulah mimpi terindah yang pernah saya alami yang sampai sekarang rasa bahagia itu tetap terasa di hati. “Cahaya wajah Rasulullah tidak bisa dipalsu oleh syetan”. Kakak Sufi Muda mohon pencerahan atau takwil/tafsir mimpi saya. Kenapa saya menangis saat memandang wajah Rasulullah sementara Rasulullah tertawa dan tersenyum.

  • anisurrohman

    Assalamu’alaikum..
    Bang sufimuda, ane mau tanya, sebenarnya Tarekat itu seperti apa, dulu ente mengatakan Tarekat itu bkn perkumpulan dzikir seperti saat ini melainkan amalan rahasia, tetapi ente skrng seakan-akan meng-agungkan Tarekat dzikir yg skrng…
    Mhn pnjelasannya..???

  • HERI Susanto

    Mempunyai guru mursyid itu baik, tapi jgn sampai menghalangi Allah. Pandanglah Allah bahwa guru mursyid adalah perpanjangan dari tangan Allah untuk menghadapNya, bukan berpandangan bahwa hanya guru mursyid satu satunya yang mampu membawa kita kehadirat-Nya. Kalo berpandangan seperti itu berarti mengecilkan kuasa Allah.. Allah Maha besar.. Allah akan membawa hambaNya untuk menghadap Dirinya tanpa ada pengaruh dari apapun.. Absolut dan Mutlak.. Jadi jangan menjadikan mursyid sebagai Tuhan..

    • SufiMuda

      Memang ada yang bisa menghalangi Allah?
      Saya sarankan anda menekuni tarekat dulu dengan sungguh2. Sebab inilah penyakit orang awam, mereka mengira orang tarekat menjadikan Mursyid sebagai perantara kepada Allah, bagaimana mungkin Allah perlu perantara?

Tinggalkan Balasan ke h. chaerudinBatalkan balasan

Eksplorasi konten lain dari Sufi Muda

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca